Pengikut

Iklan

Ratusan Warga Desa Karangmenggah menggelar Aksi Unjuk Rasa

Selasa, 14 Juni 2022, Juni 14, 2022 WIB Last Updated 2022-06-14T00:33:43Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Jurnalis:Ridoi


Pasuruan,(GerakNusantara.com)-
Adanya Unjuk Rasa (UNRAS) oleh Warga Desa Karangmenggah Kecamatan Wonorejo kabupaten Pasuruan.  Membuat Ratusan  Warga gram atas Kepemimpinan Kepala Desa (Kades) Karangmenggah  Solihin. Karena pak kades selama ini diduga tidak Transparan pada warganya.   Senin (13/06/2022). Pukul  10:00. Wib.





Pasalnya, selama  Solihin Menjabat, Warga Risih atas Delapan (8) dugaan yang dinilai telah melanggar peraturan yang ada.



Dari Kedelapan dugaan yang dituntut oleh Warga salah seorang Perangkat Desa yang bekerja sebagai karyawan kontrak di salah satu Perusahaan dengan jam kerja yang sama   dan sama-sama Mendapatkan Gaji. 





Warga menuntut agar sang kades mengundurkan diri. Pasalnya sang  kades  Karangmenggah, Solihin diduga lalai dalam mengemban tugasnya. kordinator Unjuk Rasa (UNRAS) Rohma  dalam Orasinya juga meminta agar salah satu perangkat Desa yang kedapatan bekerja di salah satu perusahaan di berhentikan, Agar dia tidak lalai dalam menjalankan tupoksi sebagai pelayan masyarakat Karangmenggah.





"Kami menduga bahwa perangkat tersebut tetap menerima Gaji meskipun tidak ngantor  serta banyak permasalahan lain," urai Rohma,  




Dikatakan perempuan berhijab ini  kades tidak mengambil sikap tegas dan terkesan berpihak kepada salah seorang Perangkat  yang bekerja sebagai karyawan kontrak disalah satu perusahaan.




Hal ini dibantah oleh Solihin, bahwa terkait perangkat Desanya yang juga merangkap sebagai karyawan kontrak pada salah perusahaan, dirinya mengaku kalau   perangkat Desa tersebut tidak digaji dari Alokasi dana desa (ADD).






"Memang  benar perangkat saya juga bekerja sebagai karyawan kontrak dalam salah satu perusahaan tapi dia tidak saya Gaji dari ADD tetapi dari SILPA ," bantah  solihin, Disinggung soal dugaan tersebut bisa dibuktikan dengan data yang Falid.




Disinggung soal dugaan ijazah palsu, Solihin meminta agar dugaan tersebut bisa dibuktikan dengan data yang Falid.



"Soal ijazah tidak perlu jauh-jauh mencarinya  silahkan cek di Wajardikdas  PPS Al - Usmani Desa Karangmenggah karena sejak kecil memang saya tidak sekolah Formal,  melainkan di Pasantren," tutupnya.


Komentar

Tampilkan

Terkini