masukkan script iklan disini
Sidoarjo, (GerakNusamtara.com) ‐ Dalam waktu dekat, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor akan mendistribusikan bantuan sosial (bansos) berupa paket beras 1 kg kepada 100 ribu warga Sidoarjo yang paling terdampak PPKM Darurat. Total ada 1.000 ton beras yang disiapkan pemkab Sidoarjo. Dari jumlah tersebut, Bupati Gus Muhdlor rencananya akan menambah lagi 20 ribu paket atau 200 ton lagi beras bansos PPKM.
Untuk memastikan ketersediaan stok beras bansos, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) bersama jajaran Forkopimda mengecek langsung di Gudang Bulog Cabang Surabaya Utara. Kedatangan Bupati Sidoarjo bersama jajaran Forkopimda tersebut untuk memastikan bahwa stok beras bansos PPKM untuk warga Sidoarjo sudah tersedia. Jumat, (30/7).
"Alhamdulillah dari Bulog sudah siap sedia"ucapnya.
Gus Muhdlor juga menyampaikan bahwa saat ini Pemkab Sidoarjo telah menyiapkan 1.000 Ton yang dibagi menjadi 100 ribu paket untuk dibagikan kepada warga Sidoarjo yang paling terdampak selama pelaksanaan PPKM Darurat. Ribuan paket beras Bansos PPKM yang sudah dikemas berat 10 kg an tersebut stoknya sudah ada di Bulog Sidoarjo.
Dari 100 ribu paket yang sudah disiapkan tersebut, rencananya Pemkab Sidoarjo akan menambah lagi 20 ribu paket.
"Ada rencana dari Kabupaten Sidoarjo untuk memberikan Bansos lagi, kalau anggaran sudah terlihat dan mencukupi kita akan dorong pemberian Bansos lebih banyak lagi ke desa-desa,"ujarnya.
Gus Muhdlor melihat Bansos PPKM tidak hanya datang dari Pemkab Sidoarjo. Kepolisian maupun TNI yang ada di wilayahnya juga menyediakan. Hal seperti ini menjadi sinyal yang baik bagi pemerataan pemberian Bansos PPKM yang saat ini dibutuhkan masyarakat. Selain itu keterlibatan Polri dan TNI akan mempercepat penyaluran Bansos kepada penerima.**(muz)